Langsung ke konten utama

MARI KENALI LEBIH JAUH INTAN, BERLIAN DAN PERMATA

 MARI KENALI LEBIH JAUH INTAN, BERLIAN DAN PERMATA

Pernah mendengar tentang intan, berlian dan permata? Pasti Sobat Tambang tidak asing lagi. Tetapi, masih banyak yang salah kaprah mendefinisikannya, se akan-akan ketiga kata tersebut memiliki arti yang sama.  Sobat tambang wajib tahu perbedaan ketiga benda tersebut terlebih lagi jika ingin berinvestasi. Kira-kira apa perbedaan yang mendasar antara intan, berlian dan permata?

1. Intan

Intan merupakan batuan kasar yang belum diproses dan diolah, yang terbentuk dari mineral karbon murni yang mengkristal karena proses kimiawi di dalam perut bumi (tenaga endogen) selama ratusan hingga jutaan tahun. Keras dan mampu menyerupai prisma menjadi keunikan tersendiri dari intan.  Namun bagaimana proses mendapatkan intan di alam? Intan yang berada di dalam perut bumi ditambang secara mekanis dengan menggunakan peralatan canggih pastinya.

2. Berlian

Berlian dikenal sebagai mineral yang paling keras yang pernah ada. Jadi mengubah intan menjadi berlian tentu membutuhkan proses yang rumit, panjang dan butuh ketelitian. Maka dapat didefinisikan, bahwa berlian itu adalah intan yang telah dilakukan pemolesan dan pemotongan. Setelah melalui proses pemolesan, berlian tampak cemerlang yang merupakan kombinasi dari refleksi, dispersi, dan refraksi. Kemampuan ini menjadikan berlian tampak sangat mempesona.

3. Permata

Permata merupakan batu mineral yang dibentuk dari hasil proses geologi, dengan unsurnya terdiri atas satu atau beberapa komponen kimia. Tidak semua batuan dapat dikategorikan sebagai permata. Batu tersebut harus punya keindahan, kelangkaan dan ketahanan. Batu permata mempunyai banyak ragam bentuk dan sangat estetik, tak heran diminati oleh para kolektor batu permata walaupun harga jual dan beli yang fantastis.


Source :

1. https://duniatambang.co.id/Berita/read/1357/Perbedaan-Intan-Berlian-dan-Permata

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pembangkit Listrik Tenaga Thorium Pertama di Indonesia

  Pembangkit Listrik Tenaga Thorium Pertama di Indonesia Logam Tanah Jarang (LTJ) atau Rare Earth Element merupakan 17 unsur tambang paling langka yang ada di muka bumi. Unsur-unsur ini menjadi sulit didapatkan karena tingkat konsentrasi endapannya yang rendah, sehingga keberadaannya kerap tersebar secara acak di permukaan bumi, tidak seperti unsur atau mineral tambang lainnya seperti nikel, timah dan emas.  LTJ kerap ditemukan sebagai material bawaan pada material tambang tertentu. Salah satu contohnya adalah thorium (Th) yang sering ditemukan pada galian timah di Kepulauan Bangka dan Belitung. Thorium adalah salah satu LTJ yang tergolong unsur radioaktif dan memiliki potensi sebagai bahan pembangkit tenaga listrik bertenaga nuklir. Bahkan, energi listrik yang dihasilkan dari pengolahan thorium diklaim jauh lebih bersih daripada listrik yang dihasilkan oleh pembangkit listrik lain, seperti PLTU atau PLTG.  Pusat Teknologi dan Keselamatan Reaktor Nuklir (PTKRN) mengatakan...

MELEDAM lagu Erika by OSD HMT-ITB

MELEDAM Menilik Lebih Dalam lagu Erika by OSD HMT-ITB Bagi kalian yang merupakan civitas ITB maupun warga Bandung mungkin tidak asing mendengar sebuah orkes yang bernama OSD HMT-ITB atau Orkes Semi Dangdut Himpunan Mahasiswa Tambang Institut Teknologi Bandung. Sesuai dengan namanya OSD HMT-ITB menampilkan sebuah pertunjukan musik semi dangdut yang diselipi oleh "humor" didalamnya. Namun siapa sangka dibalik kejenakaan penampilan mereka terdepat kritik pedas untuk pemerintah. Kali ini saya akan membahas sebuah lagu yang berjudul Erika. Erika menceritakan seorang mahasiswa yang ingin mencari ilmu di Surabaya. Namun siapa sangka ia malah tertarik dengan PSK yang "aduhai". Dengan menggambarkan "bentukan" dari sang PSK melalui lirik lagu, disini mungkin banyak yang mengira lagu ini hanyalah lagu yang tidak mendidik namun siapa sangka di dalam lagu tersebut ada makna yang dalam. Lagu Erika dari OSD HMT-ITB ini bentuk mengkritisi pemerintah. Karena dalam lagu ini...

MELEDAM Menilik Lebih Dalam ISMC HMT-ITB

 MELEDAM Menilik Lebih Dalam ISMC HMT-ITB Tak dapat dipungkiri bahwa pertambangan merupakan proses yang tidak dapat dilepaskan dari kehidupan manusia. Mulai dari sebagai alat kebutuhan sehari-hari hingga  pembangunan berbagai infrastruktur raksasa kerap melalui proses pertambangan terlebih dahulu. Sehingga tak salah ungkapan bahwa salah satu indikator kemajuan sebuah bangsa dapat dilihat dari seberapa besar tingkat komsumsi hasil tambangnya. Pemikiran ini membawa Himpunan Teknik Pertambangan (HMT) ITB kembali menyelenggarakan  Indonesian Students Mining Competition (ISMC). Berawal dari keikutsertaan tim HMT-ITB dalam AusIMM Students Mining Competiton yang diselenggarakan oleh  University of Queensland  (UQ) pada tahun 1996 di Brisbane, Australia, telah memberikan inspirasi bagi HMT-ITB untuk mengadakan acara serupa berskala nasional. ISMC pertama diadakan pada tahun 1998 yang kemudian menjadi agenda tetap HMT-ITB yang diselenggarakan setiap dua tahun sekali. ISM...